Kamis, 07 Maret 2013

Adrenalin Tinggi Saat Menulis Lagu "Kecil-Kecil Jadi Detektif"

IDE
       Malam itu, Sabtu, 3 Desember 2011, saya mengucap janji kepada rekan-rekan penulis yang akan menerbitkan novel anak seri Kecil-Kecil Jadi Detektif untuk membuatkan lagu guna mempromosikan novel mereka nanti. Ide ini timbul karena setelah membuat book trailer untuk novel anak seri Junior Chef, saya ingin kembali mengasah kreativitas dengan lagu lain yang suasananya beda. Selain itu saya juga sedang mencari alasan untuk mengumpulkan kembali personil DTS Voices, setelah kami vakum agak lama. Untuk membangun mood dan mencari ide, saya kembali membaca buku-buku detektif karya S. Mara Gd.

KONSEP
       Paginya, Minggu 4 Desember 2011, saya memulai hari dengan menonton seri The Backyardigans bersama keponakan. Kebetulan yang diputar episode detektif. Klop! Sambil menonton saya mulai mengolah rasa: tegang, penasaran, girang, seru, semua tercampur sempurna saat keponakan meluncurkan pertanyaan bertubi-tubi, tentang film yang kami tonton. Kami nonton sambil berjoget dan melompat-lompat, macam orang kerasukan. Semua yang terjadi mengarahkan otak saya kepada nada-nada kromatik.



EKSEKUSI
       Malamnya setelah keponakan saya pulang ke rumahnya, saya duduk di piano sambil memutar di dalam kepala, adegan kebersamaan kami sepanjang pagi hingga siang tadi. Lalu dengan piano saya bermain-main di sekitar e-g-b-b-cis-dis-e, nada-nada yang sedianya menjadi intro lagu ini. Hari itu saya tutup dengan menyelesaikan satu bait melodi. Lumayan.
       Seminggu kemudian, Minggu 11 Desember dini hari, saya buka kembali catatan. Niat semula untuk menyelesaikan melodi harus tertunda karena berbagai hal. Maka saya buat saja lirik untuk dua bait, sekaligus untuk chorusnya. Keesokan harinya, Senin 12 Desember, saya nyanyikan berulang-ulang bait pertama dan kedua di tangga darurat kantor. Maka melodi pada bait segera menemukan jodohnya, lewat senandung yang saya rekam di HP. Kembali ke meja kerja, saya rapikan sedikit dengan pianika dan kembali saya rekam di HP.

ARANSEMEN

       Hari Senin, 6 Februari 2012, saya perdengarkan lagu itu kepada Dwi Baskara selepas jam kantor. Dwi Baskara (Bagas) lalu membuat aransemennya, dan saya rekam dengan voice recorder. Selasa Malam, 7 Februari 2012, Alia Safiera datang ke kantor saya lalu kami kembali membuat rekaman dengan voice recorder.
       25 Juni 2012, lagu KKJD diaransemen ulang oleh Ronaldi Ozan, dengan sedikit sentuhan blues, yang dia bawakan dengan gitar dengan vokal yang diberi efek kamar mandi.
       27 Juni 2012, Ronaldi Ozan membuat versi lain dengan tempo dipercepat dan sentuhan rock.
       20 September 2012, aransemen lagu KKJD disempurnakan oleh Fery Gustian dan Fachri Jamal dengan nuansa rock yang lebih kental, dibantu Ronaldi . Dengan Alia pada vokal, Fery pada lead guitar, Fachri pada bas, dan Ronaldi pada rhythm guitar, lagu ini direkam secara multi track oleh Fachri Jamal, kemudian di-mix dan dikonversi ke format MP3.

PUBLIKASI

       Senin, 8 Februari 2012, hasil rekaman single track yang dibawakan oleh Alia dan Bagas itu saya perdengarkan di grup penulis novel anak asuhan Mas Benny Rhamdani dan mendapat sambutan meriah.
       Tanggal 30 Juni 2012, untuk kali pertama lagu KKJD dibawakan oleh DTS Voices di hadapan publik, yaitu di acara Jakarta Book Fair, Istora Senayan, Jakarta, tepatnya di booth Penulis Bacaan Anak. Tampil pada hari itu Alia pada vokal, Ronaldi pada vokal latar, harmonika dan gitar, Bagas pada gitar ritme, dan Fachri Jamal pada bas. Penampilan kami diganjar sambutan meriah, dan satu paket besar buku dari Dar! Mizan--penerbit novel seri KKJD--yang disampaikan oleh Mas Dadan Ramadhan.
       Hari Sabtu, 22 September 2012, rekaman multi track dalam format MP3 diputar di RRI Pro2 FM untuk mengiringi promo salah satu novel seri KKJD berjudul Hilangnya Berlian Pink karya Haya Aliya Zaki. Saya hadir di studio untuk diwawancara, ditemani Alia Safiera dan Dwi Baskara.


2 komentar:

  1. Aku udah baca buku mba Haya yang ini, ternyata ada lagunya ya. Mungkin kalo novelnya dibundling dengan lagu anak2 jadi lebih tertarik ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin... Semoga suatu hari bisa terjadi, Mbak Ila. Suwuuun... ^_^

      Hapus